Keluar Kuliah Saja, Dosa Kok Setiap Hari! - Ustadz Dr. Aris Munandar, S.S., MPI.
![]() |
Kabeldakwah.com |
Keluar Kuliah Saja, Dosa
Kok Setiap Hari!
Demikianlah doktrin dan
fatwa banyak ustadz lokal di akhir tahun ’90-an sampai awal-awal tahun 200-an.
Semangat over dosis untuk meninggalkan dosa campur baur laki-laki dan perempuan
tanpa pertimbangan yang matang terkait berbagai keburukan yang mungkin terjadi
gara-gara doktrin tersebut. Demikian juga tidak ada pertimbangan mengenai
kesudahan (i’tibār ma-alātil umūr) dari mempraktikkan fatwa prematur semisal
ini.
Marah besar orang tua yang sudah susah payah membiayai kuliah, rusaknya hubungan anak dengan orang tua dan akhirnya banyak yang futur (bosan jadi orang pengajian) adalah di antara dampak fatwa tergesa-gesa ini.
Dalam praktiknya, narasi
di atas bukan hanya berstatus fatwa yang tidak bersifat mengikat namun juga
dipaksakan kepada murid-murid pengajian para ustadz yang bersangkutan. Yang
nekad untuk bertahan kuliah sering kena sindiran bahkan dari guru ngajinya sendiri
baik saat pengajian atau pun saat terjadi obrolan santai di luar sesi
pengajian.
Berani keluar kuliah
ketika itu dinilai sebagai kebanggaan dan kemuliaan.
Terlebih lagi yang kuliah
agama di sejumlah lembaga pendidikan formal. “Penuh fitnah syahawat sekaligus
fitnah syubuhat. Apa yang mau kau cari?”, demikian doktrin yang ditanamkan
kepada murid-murid pengajian ustadz-ustadz tersebut.
Yang sangat-sangat
disayangkan para juru dakwah tersebut mengaku-aku sebagai follower Syaikh
Muhammad bin Shalih al-‘Utsaimin namun mereka tidak mau memaparkan pandangan
beliau terkait dipaksa keadaan untuk kuliah di lembaga pendidikan yang penuh
ikhtilat. Padahal pandangan Ibnu Utsaimin dalam masalah ini adalah pandangan
yang sangat realistis dan sesuai dengan kemaslahatan.
Berikut kutipan pandangan
Ibnu Utsaimin dalam kasus ini:
وهل يقال مثل ذلك فيمن
ابتلوا بالدراسة مع الاختلاط على وجه نظامي؟
Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin
mengatkan, “Apakah pembedaan antara ada pilihan lain ataukah tidak juga berlaku
untuk orang yang belajar di sekolah-sekolah formal yang ikhtilat (campur baur
laki-laki dan perempuan)?
والجواب يقال بالتفصيل:
إن دعت الضرورة لذلك
بحيث لا يوجد جامعات أو مدارس خالية من الاختلاط فتكون ضرورة
وفي هذه الحال يجب على
الطالب أن يبتعد عن الجلوس إلى امرأة والتحدث معها أو تكرار النظر إليها يبتعد عن
الفتنة بقدر ما يستطيع.
Hukum belajar di
sekolah-sekolah ikhtilat itu perlu dirinci. Rincian ini menimbang adakah hal
darurat yang mengharuskan demikian atau tidak ada hal darurat. Yang dimaksud
darurat adalah tidak dijumpai perguruan tinggi atau sekolah yang bebas dari
ikhtilath.
Dalam kondisi semisal ini
pelajar muslim memiliki kewajiban untuk menjauhi duduk di samping perempuan,
asyik ngobrol dengan perempuan dan berulang-kali memandangi perempuan teman
sekolah atau teman kuliahnya. Ini adalah upaya untuk menjauhi fitnah (baca:
sumber keburukan) semaksimal mungkin.
وأما إذا كان باستطاعته
أن يدرس في مدارس أخرى خالية من الاختلاط أو فيها نصف اختلاط بأن تكون النساء في
جانب والرجال في جانب أخرى وإن كان الدرس واحدا فليتق الله ما استطاع
Akan tetapi jika pelajar muslim tersebut
memiliki kemampuan untuk belajar di kampus lain yang bersih dari ikhtilat
itulah pilihan yang semestinya di ambil. Minimal carilah kampus yang ‘semi ikhtilat’, dalam kondisi ini yang
menjadi kewajiban adalah bertakwa kepada Allah semaksimal kemampuan yang
dimiliki.
Yang dimaksud kampus ‘semi ikhtilat’ adalah
siswa perempuan atau para mahasiswi duduk di salah satu sisi kelas, sebelah
kanan misalnya. Sedangkan siswa laki-laki atau para mahasiswa dikondisikan
duduk di sisi yang lain semisal sebelah kiri meski pelajaran yang mereka
dapatkan itu sama, pemateri yang sama” Syarah Hilyah Thalib al-Ilmi karya Ibnu
Utsaimin hlm 144-145.
Syarah Hilyah ini adalah hasil transkrip
pengajian yang diberikan oleh Ibnu Utsaimin pada rentang waktu 1415-1416 H atau
di sekitar tahun 1995.
Refleksi:
Definisi ‘darurat’ yang
terbaik adalah penjelasan Syaikh Saad asy-Syatsri. Darurat adalah sesuatu yang dibutuhkan tanpa
ada pilihan yang lain.
Ada kebutuhan untuk
kuliah namun tidak ada pilihan tempat belajar yang bebas dari ikhtilat itu
termasuk ‘darurat’ berdasarkan definisi di atas.
Ketika ada kebutuhan
untuk belajar, training, sekolah atau kuliah, Ibnu Utsaimin membedakan antara
adanya lembaga pendidikan bebas ikhtilat atau tidak ada. Jika ada lembaga
pendidikan berkualitas yang bebas ikhtilat maka itulah pilihan terbaik.
Jika tidak ada, tetap
boleh belajar di lembaga yang ikhtilat dengan syarat menjauhi sebab-sebab
kerusakan sebisa mungkin semisal berupaya untuk tidak duduk di samping
perempuan saat berada di ruang kelas, perpustakaan, laboratorium dan lainnya.
Ada lembaga pendidikan
ikhtilat dan ada semi ikhtilat. Yang disebut semi ikhtilat manakala di kelas
tidak campur baur semisal semua mahasiswa duduk di sisi sebelah kanan.
Sedangkan semua mahasiswi duduk di sisi sebelah kiri.
Opsi utama adalah belajar
di lembaga yang bersih dari ikhtilat. Opsi setelahnya adalah belajar di lembaga
yang semi ikhtilat. Opsi terakhir adalah lembaga yang ikhtilat tidak karuan.
Jika ada kebutuhan
belajar atau sekolah di lembaga yang ikhtilat Ibnu Utsaimin tidak mengharuskan
untuk keluar sekolah atau keluar kuliah. Tekun belajar sehingga segera selesai
studi dan jaga diri semaksimal mungkin adalah nasihat tepat dalam hal ini.
Terasa jauh berbeda
pandangan seorang faqih (ahli fikih) dan fatwa prematur para juru dakwah
lokal.
Jadilah pembelajar
mandiri, bisa mengakses secara langsung buku-buku karya para ulama dalam Bahasa
Arab. Demikian juga pembelajar mandiri bisa menyimak berbagai kajian berbagai
syaikh baik kajian langsung ataupun rekaman.
Menjadi pembelajar
mandiri adalah salah satu kiat penting untuk tidak mudah menelan mentah-mentah
pandangan-pandangan sempit yang sering kali dibungkus ghairah/kecemburuan besar
dalam beragama.
Ditulis Oleh: Ustadz Dr.
Aris Munandar, S.S., MPI.
Posting Komentar untuk "Keluar Kuliah Saja, Dosa Kok Setiap Hari! - Ustadz Dr. Aris Munandar, S.S., MPI."
Sebelumnya kami ucapkan Jazakumullahu Khairan atas tegur sapa antum semua di web Kabeldakwah.com ini.
==> Komentar Anda akan ditanggapi oleh Admin saat Aktif.